AC Milan Kembali Menelan Kekalahan Saat Bertandang ke Torino – Prestasi AC Milan bersama manajer Marco Giampaolo belum menjanjikan. I Rossoneri kembali menyerah, kali ini di muka Torino. Pada derby Serie A 2019/2020 di Agen Judi Stadio Olimpico Grande, Kamis (26/9/2019) maupun Jumat dini hari WIB, Rossoneri kalah 1-2. AC Milan kenyataannya lebih dulu memimpin melalui gol yang dicetak Krzysztof Piatek pada menit ke-18. lamun, Torino membalikkan angka lewat dua gol yang diborong Andrea Belotti pada menit ke-72 dan 76.
Beroperasi dari pembukaan season ini, Giampaolo saat ini mempunyai perbandingan kesuksesan 40 persen bersama AC Milan. Mereka baru memiliki enam poin dari lima match Serie A, tertinggal sembilan angka dari pemuncak klasemen serentak rival sekota, Inter Milan. kemenangan juga digapai tak secara membuktikan. Suso dan juga rekan-rekan membungkam Brescia serta Hellas Verona masing-masing dengan skor tipis 1-0. sedangkan keduanya ialah tim promosi.
Di sisi lain, Belotti menahbiskan diri sebagai mimpi tidak baik AC Milan. Pemain berumur 25 tahun itu melahirkan biasanya satu gol dalam tiga perjumpaan terakhir versus I Rossoneri.
Hakan Calhanoglu perdana kali mengintimidasi gawang Torino. Sayang sepakan bebasnya masih melebar. AC Milan selanjutnya meraih hadiah penalti menyusul pengingkaran Lorenzo De Silvestri akan Rafael Leao. Piatek yang membuat algojo menjalankan tugasnya dengan positif.
I Rossoneri kemudian menciptakan serangkaian kesempatan dengan Leao, Sbobet Calhanoglu, dan juga Suso. namun tidak ada yang berdampak gol. Di kubu lain, Belotti melewati momentum logam mulia uang saat usahanya dari jarak jauh masih meluas meski gawang AC Milan di kondisi kosong. Piatek kembali memiliki prospek untuk menangkarkan superioritas tim tamu di babak kedua. sedangkan Torino membalas melalui Ola Aina.
Pertandingan tuan rumah akhirnya menghasilkan hasil di pertengahan set kedua. Mereka mengukir dua gol cepat lewat Belotti. AC Milan mendapat peluang di injury time. lamun sepakan Franck Kessie dari jarak dekat masih melambung, dengan Sirigo memblok heading Piatek