Warga Temukan Jasad Bayi Bercampur Dengan Sampag Di Sungai Kalisari – Sesosok bayi berjenis kelamin wanita diketemukan warga mengapung di Sungai Kalisari, tempatnya bersebelahan dengan Kota Malang serta Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Bayi itu telah dalam keadaan tidak bernyawa.
Berdasarkan penjelasan yg dikumpulkan detikcom, bayi wanita itu diprediksikan baru berumur 3 hari. Ada kiraan, bayi itu terangkut oleh banjir sampai diketemukan oleh warga. Bayi itu diketemukan oleh warga yg tengah mencari ikan.
Sarmin (55) , waktu itu tengah menjala ikan, mendadak dia lihat melihat ada bayi mengapung dengan sampah sungai. Keadaan bayi itu masih tetap ada tali pusarnya yg masih tetap melekat di perut.
Tempatnya telungkup serta mengapung di dekat pintu air. Sesudah di pastikan itu yaitu mayat bayi, Sarmin menyebut petugas penjaga pintu air, yg lalu menyambung pada piranti desa setempat serta polisi.
” Sesuai sama laporan warga, ada bayi diketemukan mengapung di sungai. Keadaan telah wafat, ” kata AKP Hartono waktu dihubungi detikcom, Selasa (2/1/2018) .
Polisi yg datang segera lakukan olah TKP berbarengan petugas medis dari Puskesmas Pakis. Disangka mayat bayi itu datang dari arah hulu sungai Kalisari yg ada di lokasi Kecamatan Blimbing, Kota Malang.
” Serta benar-benar keadaan arus sungai dalam tempo tiga hari paling akhir benar-benar deras, serta mayat bayi itu tenggelam serta lalu terdampar bersama sampah di dekat pintu air, ” papar Hartono.
Untuk sistem penyelidikan jenazah bayi malang itu dibawa ke Rumah Sakit dr Saiful Anwar (RSSA) Malang.